Axa dan Dewi Laut

Esok harinya......
Axa berkunjung ke kemah pendekar ajaib.
Tok...tok....
“Ya...sebentar”
“Eh...Axa kebetulan nanti Dewi Laut mau datang ke sini”
“Siapa itu Dewi laut?”
“Dewi laut itu temanku”
“Kapan dia datang?”
“Mungkin sebentar lagi”
Kami mau membicarakan tentang keberhasilanmu menemukan pedang kutukan.

Tok....tok...
“Pasti itu dia!”
Selamat datang di kemahku.
Setelah bicara agak lama Dewi laut bertanya, “ Siapa yang menemukan pedang ajaib ini?”
“Oh...yang menemukan Axa teman baruku, anak ini...”
“Ya...jadi bukan kau..”
“Bukan..”
“Jadi dia yang kawin dengan Putri”
“Perwakilannya aku”
“Ya! Perwakilannya Lim!”
Sebelum selesai mengobrol, kemah Lim tergerak suatu benda kebawah”
“Pasti! Ini ulah suku kutukan”
Ternyata benar, suku kutukan membuat alat pengeret bertekanan tinggi. Setelah itu pendekar ajaib keluar dan menyerang lawan 10. Pertarungan itu berlangsung lama dan sengit. Sampai orang terakhir dari suku kutukan roboh karena perutnya ditebas pedang oleh pendekar ajaib. Setelah selesai aku dan pendekar ajaib membawa pedang kutukan diikuti oleh Dewi laut di belakangnya.
“Sebaiknya...sembunyikan saja di rumahmu”
“Baiklah! Hati-hati di jalan”
“Baik!” kata Axa pada pendekar ajaib dan Dewi laut

Kamis, 6 Mei 2010
Agastya Pandu Wisesa (GAGAS)

Bersambung...(Menyadari Kesalahannya)

0 Response to "Axa dan Dewi Laut"

Gagas & His Friends

Gagas & His Friends
Gagas berkaos merah, bercelana hijau, bersama kawan-kawan bermainnya.